Saham PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) terus mengalami pelemahan sejak suspensi atau gembok saham dibuka. Kini, saham Garuda mendekati level Rp 100 per saham.
Dikutip dari data RTI, Selasa (17/1/2023), saham Garuda berada di level Rp 101 pada pukul 9.33 WIB. Saham maskapai pelat merah atau turun sebanyak Rp 7 (6,48%). Saham Garuda menyentuh batas auto reject bawah (ARB) atau turun sampai mentok
Saham Garuda langsung melemah sejak awal perdagangan. Saham tersebut langsung amblas ke level Rp 101.
Total jumlah saham yang ditransaksikan sebanyak 2,22 juta saham dengan nilai Rp 224,51 juta. Saham Garuda ditransaksikan sebanyak 26 kali.
Sementara, kapitalisasi pasar perusahaan tercatat Rp 9,24 triliun.
Untuk diketahui, saham Garuda Indonesia sebenarnya sempat menguat pada awal suspensi saham dicabut. Setelah itu, saham Garuda terus turun.
Di sisi lain, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penguatan pagi ini. IHSG bertengger ke level 6698,63 atau naik sebanyak 0,16%.