Berprestasi Tingkat Internasional, Dosen ITG Ini Tulis Buku Dunia Dari Desa


Era digital saat ini memudahkan kita untuk bisa berkarya, di manapun dan kapanpun tanpa terhalang ruang dan waktu. Banyak pekerjaan yang bisa dilakukan untuk pengembangan karier dan bisnis.

Salah satunya adalah Yusep Maulana (29), seorang pemuda berprestasi asal Garut yang pernah mendapatkan  Asean+ Young Innovator Awards di Malaysia ini dipercaya untuk mengerjakan projek dan riset informasi teknologi (IT) skala nasional dan internasional, meskipun dia kini tinggal di Desa Pamalayan, Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut. Berbagai projek dari Asia sampai Eropa dikerjakan oleh Yusep dari Garut seperti yang didokumentasikannya di instagram pribadinya @oyusep.

Yusep yang saat ini juga dosen di ITG ini akhirnya menulis buku yang bisa memberikan mindset dan pandangan baru tentang bekerja di era digital saat ini. Dari pengalamannya tersebut, ia meyakini dunia bisa ia genggam, meskipun tinggal di desa, jika menggunakan teknologi dengan semaksimal mungkin.

Buku yang berjudul “Genggam Dunia dari Desa dengan Teknologi” ini lahir untuk memberikan pemahaman bahwa teknologi bisa memberikan peluang yang besar bagaimana kita bisa berkarya di era digital meskipun dalam keterbatasan.

“Buku berdasarkan riset yang ditulis dalam bentuk cerita yang informatif dan edukatif yang terdapat cerita inspiratif bisa mengubah pandangan baru untuk berkembang di era digital saat ini,” ujar Yusep, Senin (1/4/2024).

Dalam obrolan singkat, ia mengungkapkan, begitu banyak potensi anak muda di Garut, namun ironisnya banyak pengangguran. Yusep pun memberikan solusi terbaik untuk anak-anak Garut agar lebih produktif, tiada cara lain adalah dengan paham digitalisasi, dan bekerja sebagai freelancer digital. Untuk pembelian buku ini hanya tersedia di website duniadaridesa.com 

  • -

Mungkin anda suka